Jika laba-laba ini membuat mesin menjadi rumahnya, maka jaring yang akan dibuat laba-laba tersebut dapat menghalangi arus bahan bakar dan meningkatkan tekanan internal. Ini kemudian akan menyebabkan keretakan dan kebocoran bahan bakar yang meningkatkan resiko terjadinya kebakaran. Meski begitu, perusahaan mobil tersebut mengklaim bahwa mereka belum menerima komplain mengenai sedan yang terbakar.
Pada tahun 2011, Mazda menarik mobil karena alasan yang sama. Karena itulah mereka menutup saluran ventilasi untuk mencegah masuknya laba-laba. Sayangnya, perusahaan itu menemukan bahwa tindahan pencegahan yang mereka lakukan belum berhasil, karena laba-laba masih bisa menerobos masuk.
Untuk berjaga-jaga jika ada laba-laba yang masuk, Mazda akan mengupdate software mobil untuk mencegah terkumpulnya tekanan di dalam tanki bahan bakar (fuel tank).